Memanjakan Masyarakat Melalui Layanan @wifi.id


            MEDIA
internet dengan perangkat smartphone (mobile) dinilai akan tetap menjadi platform utama berkomunikasi masa depan. Sebab, smartphone akan beradaptasi sesuai kebutuhan personal pengguna internet.
Pegawai PT Telkom Purwokerto
memasang alat @wifi.id/Puji Purwanto
Beberapa fasilitas instant messaging, seperti sosial media menjadikan orang mudah mengakses segala informasi dan menyampaikan gagasan pribadinya. Bahkan, diakui atau tidak pengguna internet dengan menggunakan handphone cenderung meningkat. Internet mobile menjadi solusi berharga bagi masyarakat. Mereka dengan sendirinya membentuk komunitas-komunitas lokal.
Peralihan gaya hidup masyarakat memanfaatkan layanan teknologi internet nampaknya ditangkap sebagai peluang oleh PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom). Perusahaan telekomunikasi ini terus meningkatkan layanannya mengikuti perkembangan teknologi dengan mengoptimalkan pemasangan program layanan internet berbasis wifi.
Fasilitas layanan ini tidak hanya dapat diakses dengan menggunakan komputer jinjing saja, melainkan memberi kemudahan kepada masyarakat yang memanfaatkan layanan internet menggunakan handphone.
            Perkembangan teknologi ini menjadi semakin maju. Beberapa tahun lalu, pemanfaatan layanan internet wifi lebih dominan untuk indoor saja, tapi sekarang sudah merambah ke outdoor.
Saya sering memanfaatkan layanan internet hotspot dengan membawa notebook ketika hendak nongkrong di sebuah kafe atau tempat makan. Di Purwokerto, Banyumas hampir semua rumah makan maupun tempat kongkow lainnya menyediakan fasilitas hotspot untuk menarik minat konsumennya.
Para konsumen diberikan keleluasaan untuk mengakses internet yang disediakan pengelola rumah makan atau kafe. Bagi saya, barangkali juga dialami konsumen lainnya, memanfaatkan layanan internet di tempat tersebut atas dasar faktor ekonomis karena dapat diakses segara gratis.
Meski demikian, memanfaatkan internet di rumah makan ataupun kafe kalau terlalu lama juga merasa tidak nyaman sendiri. Apalagi kalau kita hanya memesan minuman saja yang harganya kurang dari sepuluh ribu rupiah.
Di samping itu, jam operasional di tempat-tempat tersebut terbatas, paling banter sampai pukul 00.00. Belum lagi kalau penggunanya banyak koneksinya tidak begitu lancar atau loadingnya terlalu lama.
Kalau kita memanfaatkan paketan internet yang ada di smartphone juga sayang, sebab akses internet yang dibutuhkan cukup besar, apalagi terkadang kita suka mendownload lagu, file dokumen atau hanya sekedar membuka video di situs www.youtube.com sehinga pulsa paketan internet cepat habis. Akibatnya, akan menguras isi kantong saku karena kita harus mengeluarkan biasa besar untuk paketan full service.
Namun, seiring waktu perusahaan handphone maupun telekomunikasi terus melakukan inovasi layanan produknya, bahkan menawarkan layanan produknya dengan harga terjangkau namun memiliki fasilitas internet, tak terkecuali PT Telkom Tbk.
Perusahaan tersebut ikut mengambil bagian kue pemasaran teknologi informasi. Program layanan berbasis internet dari pusat terus digalakkan hingga akhirnya dapat dinikmati oleh masyarakat yang tinggal di daerah-daerah di Indonesia, seperti di wilayah tempat tinggal di Kabupaten Banyumas.

Mengoptimalkan Layanan Berbasis Wifi

Di Kantor Daerah PT Telkom Purwokerto sendiri terus berupaya mengoptimalkan pemasangan program layanan internet berbasis wifi. Tahun ini Telkom Purwokerto menargetkan pemasangan program layanan internet di 504 lokasi dengan jumlah 3.905 titik akses point.
Wifi Speedy Instan
Pemasangan layanan tersebut terdiri dari pemasangan Indonesia Digital Campus (Indi Campus) di 31 lokasi dengan 599 titik akses point, Indonesia Digital Public (Indi Public) di 396 lokasi dengan 3.075 titik akses point dan Indi Shopper di 77 lokasi dengan 231 titik akses point.
Hingga saat ini pemasangan layanan internet berbasis teknologi wifi telah mencapai 350 lokasi dengan 830 titik akses pont. Pemasangan ini akan terus berlanjut namun dilakukan secara bertahap.
Program layanan internet tersebut meliputi Indi Campus, Indi Public dan Indi Shopper. Layanan ini untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat secara umum dalam mengakses informasi melalui internet. Komitmen pemasangan layanan internet ini nampaknya telah memanjakan masyarakat.
            Dalam tahapan pengembangan pemasangan layanan internet Indi Public, Telkom Purwokerto telah membangun sinergi dan kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Banyumas untuk mewujudkan Banyumas Cyber Regency, serta pemerintah kabupaten lain di eks Karesidenan Banyumas, seperti Kabupaten Banjarnegara, Purbalingga dan Cilacap untuk pemasangan @wifi.id di area kantor pemkab serta ruang publik.
Beberapa lokasi yang sudah terpasang program Indi Public diantaranya, di Banyumas, sudah terpasang di Taman Kota Andhang Pangrenan Purwokerto, pusat belanja, Alun-alun Purwokerto, rumah sakit dan kawasan Objek Wisata Baturraden, sedangkan di Kabupaten Cilacap telah dipasang di masjid kawasan Alun-alun Cilacap dan Pantai Teluk Penyu.
            Pemasangan layanan internet @wifi.id di Purwokerto terus bertambah seiring dengan banyaknya tempat nongkrong komunitas-komunitas warga masyarakat, seperti di Jl Jenderal Sudirman, tepatnya di kawasan ruko PJKA stasiun timur, Jl HR Bunyamin, tepatnya kawasan Unsoed.
Di beberapa lokasi strategis tersebut rata-rata terpasang empat sampai lima titik akses piont. Penambahan layanan internet @wifi.id di beberapa titik strategis lantaran mendapat respon positif dari masyarakat sekitar.
Untuk memanfaatkan akses layanan @wifi.id menggunakan kartu prabayar sangat mudah. Alat pembayaran yang ditawarkan ada lima jenis, salah satunya memakai kartu SpinCard (SSID : @wifi.id pilih Speedy Instan SPIN). Kartu untuk umum ini dihargai Rp 5000 dan dapat mengakses internet selama 24 jam.
            Kartu Prabayar Speedy Instan (Speedy Instan Card) seperti yang dikutip laman http://telkomspeedy.com/speedy-instan adalah merupakan kartu perdana yang berisi user name dan password yang bisa digunakan untuk login akses internet broadband di Speedy Instan, Speedy Hotspot maupun Indinesia Wifi (@wifi.id)
Speedy Instan Card
            Setelah login, terdapat dua pilihan yakni ya atau tidak. Jika pilih tidak, maka akan langsung browsing. Tetapi, jika pilih ya, maka isi nama email, buat password baru dan nomor telpon HP/flexi.
            Bagi pelanggan lain yang tidak mau repot untuk membeli SpinCard dapat melakukan transaksi melalui SMS ke 8108 (potong pulsa 5000 bagi pelanggan Telkomsel atau Flexi). 
            Cara mengirim pesannya sangat mudah hanya Net 5000 kirim ke 8108. Setelah itu pelanggan akan mendapat SMS balasan username dan password yang akan digunakan. Sedangkan untuk isi ulang kirim SMS : ADD 5000 (nama username) kirim 8108, serta untuk melihat status kirim SMS : Net info kirim 8108.

Kecepatan Up To 10 Mbps

            Saking mudahnya alat pembayaran yang ditawarkan kepada masyarakat untuk mengakses @wifi.id, membuat saya kecanduan menggunakan kartu tersebut. Saya dapat nongkrong sambil mengakses internet tanpa batas karena kartu ini tidak terpaut dengan kapasitas bandwidth, namun waktu yang diberlakukan yakni 24 jam dengan kecepatan up to 10 Mbps.
            Saya kegirangan sewaktu membuka tayangan ulang pertandingan sepakbola liga Inggris disitus www.youtube.com. Bagaimana tidak, tayangan pada situs tersebut dapat dinikmati tanpa buffering alias lancar. Koneksinya sangat cepat. Saya juga bebas mendownload apa saja yang dibutuhkan untuk menambah wawasan maupun bahan untuk mendukung pekerjaan.
            Biasanya saya memanfaatkan akses internet @wifi.id di Alun-alun dan Taman Kota Andhang Pangrenan Purwokerto, sambil melepas penat setelah kerja. Saya dapat internetan sepuasnya. Pokoknya top banget deh. Ini bagaikan dunia dalam genggaman kita ketika sedang mengakses internet.
Warga menikmati layanan @wifi.id di Alun-alun Purwokerto
            Saya juga memiliki tiga SpinCard yang masih utuh untuk simpanan, barangkali ingin mengakses internet di tempat lain yang memiliki layanan @wifi.id tinggal memasukkan username dan password saja, beres deh.
            Meski demikian, alat pembayaran ini belum dijual secara merata. Penjualan SpinCard hanya ada di outlet yang ditunjuk Telkom dan kantor Telkom Purwokerto. Dengan demikian, Kantor Daerah Telkom Purwokerto perlu menyediakan SpinCard di lokasi-lokasi yang telah dipasang @wifi.id atau gerai ponsel. Dengan begitu, pemanfaatannya bakal semakin optimal dan masyarakat semakin akrab dengan layanan yang diberikan PT Telkom.
Apalagi bentuk layanan di atas sejalan dengan program yang telah dijalankan Telkom, yakni perwujudan Indonesia Digital Society (Indiso). Program ini merupakan salah satu inisiatif untuk mengisi program mahakarya Telkom yakni Indinesia Digital Network (IDN).

            IDN mengemban visi pengembangan infrastruktur broadband Telkom secara end to end (user terminal, akses, transport dan service) yang akan dicapai melalui pembangunan tiga infrastruktur utama, yakti ID Acces, ID Ring dan ID Convergence. Pembangunan ketiga infrastruktur utama Telkom itu didasari oleh pemikiran bahwa setiap lapisan masyrakat Indonesia berhak mengakses informasi yang sama. (*)




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Biaya Hidup di Purwokerto Makin Tinggi (2)

Kemudahan Akses Informasi Mendorong Ekonomi Nasional

Galeri Kemeriahan Memperingati HUT RI ke - 70